بسم الله الرحمن الرحيم
Sebelum ke kitab durusullughoh ada baiknya sebagai pembuka catatan ini saya sugukan tentang definisi kalimah.
Al-Kalimah adalah lafadz yang mempunyai arti, baik tersusun dari satu huruf dua huruf, atau lebih.
Dalam bahasa Indonesia kalimah disebut "kata", dan pembagian kata dalam bahasa arab hanya ada 3 jenis yakni, pertama: Isim, kedua: Fi'il dan ketiga: Huruf.
Contoh Kata:
كتب (kataba = menulis)
إلى (ila = ke)
بِ (bi = dengan)
بيت (bait =rumah)
مدرسة (sekolah)
Kita uraikan satu-satu apa itu isim, fi'il dan huruf....
Pertama, Isim.
Sedangkan menurut ulama nahwu, isim adalah kata yang menunjukkan suatu makna yang ada pada zatnya akan tetapi tidak berkaitan dengan waktu. maksud tidak disertai waktu adalah tidak menunjukkan waktu baik waktu lampau, sekarang atau akan datang seperti halnya fi'il (kata kerja).
atau dengan pengertian yang lebih mudah adalah lafadz yang menunjukkan orang, hewan, tumbuhan, benda, tempat, waktu, atau sifat.
Berikut ini contohnya kita ambilkan dari buku durusul lughoh:
هذا (Hadza = ini )
بَيْتٌ (Baitun = rumah)
مَكْتبٌ (Maktabun = meja)
سَرِيْرٌ (sariirun = ranjang)
كُرْسِيٌ (kursiyun = Kursi)
Kedua, FI'IL (Kata kerja)
Fi'il merupakan kalimat yang menunjukkan suatu arti dan disertai dengan waktu.
Fi'il dalam bahasa Indonesia disebut Kata Kerja dan Fi'il pasti menunjukkan waktu terjadinya suatu perbuatan baik masa lampau, sekarang atau akan datang.
Contohmya pada pelajaran ke 4 di buku durusul lughoh:
خرج المدرس من الفصل وذهب إلى المدير
خرج المدرس من الفصل وذهب إلى المدير
خَـرَجَ (khoroja = telah keluar)
ذَهَبَ (dzahaba = telah pergi )
Ketiga, Huruf
Huruf adalah Kata yang tidak mempunyai makna yang sempurna kecuali setelah bersambung dengan kata yang lain.
Ketika kita belajar nahwu, dan menemukan istilah "huruf", maka yang dimaksud dengan huruf tersebut adalah huruf yang memiliki makna (ma'ani), bukan huruf hijaiyyah. Jangan sampai salah paham.
Ketika kita belajar nahwu, dan menemukan istilah "huruf", maka yang dimaksud dengan huruf tersebut adalah huruf yang memiliki makna (ma'ani), bukan huruf hijaiyyah. Jangan sampai salah paham.
contohnya pada pelajaran ke 4 di buku durusul lughoh:
في (Fi = di) ----> هُوَ في الغُرْفَة
على ('Ala = diatas)----> هُوَ عَلَى المكتبِ
مِنْ (Min = dari)---->مِنَ البيتِ
في (Fi = di) ----> هُوَ في الغُرْفَة
على ('Ala = diatas)----> هُوَ عَلَى المكتبِ
مِنْ (Min = dari)---->مِنَ البيتِ
0 comments:
Posting Komentar