Ciri-ciri atau tanda-tanda Fi'il sebagai berikut:
الْفِعْلُ يُعْرَفُ بِقَدْ, وَالسِّينِ وَسَوْفَ وَتَاءِ اَلتَّأْنِيثِ اَلسَّاكِنَةِ
“Kalimat fi’il diketahui dengan adanya : qad (قَدْ), huruf sin (س), saufa (سَوْفَ) dan ta’ ta’nist yang di-sukun..”
Penjelasan :
Kalimat fi’il seperti yang telah disebutkan sebelumnya adalah kata kerja, dia memiliki tanda yaitu dapat ditambahkan/ dimasukkan kepadanya empat kata; huruf ini : qad, sin (dibaca sa), saufa dan ta’ ta’nist yang di-sukun.
1. Huruf qad (قَدْ), padanya terdapat perincian. Bila masuk kepada fi’il madhiy maka bisa berfaidah tahqiq (تحقيق) = sungguh-sungguh dan bisa juga berfaidah taqrib (تقريب) = dekat.
Contoh : قد طلعت الشمسِ (qad thala’at asy syamsu) = “Matahari benar-benar telah terbit”.
قد قامت الصلاة (qad qaamat ash shalaatu) = “Shalat hampir ditegakkan”
Apabila huruf qad masuk kepada fi’il mudhari’ maka memiliki faidah taqlil (تقليل) = sedikit/ jarang dan taktsir (تكثير) = banyak/ sering.
Contoh : قد يجود البخيل (qad yajuudu al bakhilu) = “orang yang pelit terkadang dermawan”
قد يبخل البخيل (qad yabkhalu al bakhilu) = “orang yang pelit sering berbuat bakhil”
2. Huruf sin (سَ) = “akan”, memberikan faidah istiqbal qarib (إستقبال قريب) = “waktu yang akan datang yang dekat/ sebentar lagi”
Contoh : سيقول السفهاء (sayaquulu as sufahaa’u) = “orang-orang bodoh akan berkata”
3. Saufa (سَوْفَ) = “akan”, memberikan faidah istiqbal ba’id (إستقبال بعيد) = “waktu yang akan datang yang masih lama”
Contoh : سوف تعلمون (saufa ta’lamun) = “kalian akan mengetahui”
4. Ta’ ta’nits yang di-sukun/ mati
Ta’ ta’nits yaitu huruf ta’ (ت) yang dipakai untuk menandai bahwa pelaku fi’il nya adalah muannats/ perempuan.
Contoh : علمتْ زينب (‘alimat Zainabu) = “Zainab telah mengerti”
Tambahan
5. Jika suatu kata diawali oleh huruf ا ن ي ت (baca dari kanan ke kiri jadinya "Anita") maka termasuk ke dalam Fi'il.
5. Jika suatu kata diawali oleh huruf ا ن ي ت (baca dari kanan ke kiri jadinya "Anita") maka termasuk ke dalam Fi'il.
Contoh :
يُرْسَلُ عَلَيْكُمَا شُوَاظٌ مِنْ نَارٍ (diutus kepada keduanya panas dari neraka)
أَكْتُبُ عَليَ الْمَكْتَبِ (aku menulis di atas meja)
نَضْرِبُ كَلْبًا (kami memukul anjing)
Mâsyâ Allâh bermanfaat,bârakallâhu fîkum
BalasHapusبارك الله فيكم
BalasHapus